Apa itu Budaya Melayu?

Pada dasarnya, Melayu merupakan gerombolan etnis dan bangsa Austronesia yang berasal dari Semenanjung Malaya, Sumatera bagian timur Indonesia serta pesisir Kalimantan, serta pulau-pulau kecil yang terletak di antara lokasi-lokasi ini — wilayah yg secara kolektif dikenal menjadi dunia Melayu. Lokasi-lokasi ini kini menjadi bagian berasal negara Brunei dan Malaysia (dua negara bangsa Melayu terkini), Indonesia, Singapura, serta Thailand selatan.

Terdapat keragaman genetik, bahasa, budaya, dan sosial yang cukup akbar pada antara banyak subkelompok Melayu, terutama sebab ratusan tahun imigrasi dan asimilasi aneka macam etnis dan suku regional di Asia Tenggara Maritim. Secara historis, populasi Melayu terutama diturunkan dari suku Austronesia dan Austroasiatik yang berbahasa Melayu sebelumnya yang mendirikan beberapa negara serta kerajaan perdagangan maritim antik, terutama Brunei, Kedah, Langkasuka, Gangga Negara, Chi Tu, Nakhon Si Thammarat, Pahang, Melayu serta Sriwijaya. .

Bahasa

Bentuk awal sastra Melayu ialah sastra lisan serta subjek utamanya artinya cerita masyarakat tradisional yg berkaitan dengan alam, hewan, dan manusia. Cerita warga Melayu klasik terdiri dari lagu dan musik tradisional, puisi kepahlawanan, dongeng binatang, cerita hantu, peristiwa masa lalu, dongeng, pengetahuan simbolis, mitos serta cara main situs slot gacor.

Setiap cerita mempunyai energinya sendiri dalam hal karakter, semangat, latar belakang dan penceritaan serta sebagian akbar dibuat dengan tujuan kebahagiaan, bimbingan, mendidik, mengenang, menjelaskan, pada antara sedikit. Cerita warga dihafal serta diturunkan dari satu generasi pendongeng ke generasi berikutnya. Kisah-kisah ini juga banyak ditulis oleh penglipur lara (pendongeng) misalnya Hikayat Malim tuhan, Hikayat Malim Deman, Hikayat Raja Donan, Hikayat cantik Cik Tunggal, serta Hikayat Awang Sulung Merah belia.

Kepercayaan

Komunitas Melayu awal sebagian akbar animis, percaya di keberadaan semangat (roh) dalam segala hal. Live RTP sekitar pembukaan era beserta, agama Hindu serta Budha diperkenalkan sang pedagang Asia Selatan ke Kepulauan Melayu, di mana mereka berkembang hingga abad ke-13, sempurna sebelum kedatangan Islam yang dibawa oleh pedagang Muslim Arab, Asia Selatan serta Cina.

Apa itu Budaya Melayu?

Arsitektur

Selama beberapa dasa warsa, arsitektur tradisional Melayu sudah dipengaruhi oleh Bugis serta Jawa asal selatan, Siam, Inggris, Arab dan India dari utara, Portugis, Belanda, Aceh dan Minangkabau asal barat serta Cina Selatan dari timur.

Rumah tata cara Melayu dibangun dengan struktur rangka kayu sederhana. Mereka memiliki atap bernada, beranda pada depan, langit-langit tinggi, banyak bukaan pada dinding buat jendela, dan sering dihiasi menggunakan tabrakan kayu yg rumit. estetika dan kualitas gesekan kayu Melayu dimaksudkan menjadi indikator visual berasal peringkat sosial serta status pemiliknya sendiri.

Masakan

Hampir setiap makanan Melayu disajikan dengan nasi, makanan utama pada poly budaya Asia Timur lainnya. Meskipun ada aneka macam jenis hidangan pada kuliner Melayu, semuanya disajikan sekaligus, tidak pada kursus. kuliner dimakan dengan lembut dengan jari tangan kanan, tidak pernah menggunakan tangan kiri yang digunakan buat wudhu eksklusif, serta orang Melayu jarang memakai peralatan.

Sebab sebagian akbar orang Melayu merupakan Muslim, kuliner Melayu mengikuti hukum diet halal Islam dengan ketat. Asupan protein sebagian akbar dari asal daging sapi, kerbau, kambing, serta domba, dan unggas serta ikan. Daging babi serta daging non-halal lainnya, jua alkohol tidak boleh serta tidak ada pada kuliner sehari-hari orang Melayu.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *